Ketombe adalah pengelupasan kulit mati berlebihan di
kulit kepala. Sel-sel kulit yang mati dan terkelupas merupakan kejadian alami
yang normal bila pengelupasan itu jumlahnya sedikit. Namun, ada orang yang
mengalami secara terus menerus. Kebanyakan kasus ketombe dapat disembuhkan
dengan shampoo khusus atau pengobatan bebas.
Sejalan dengan
bertumbuhnya kulit, sel-sel epidermal akan terdorong keluar, di mana mereka
pada akhirnya mati dan terkelupas dari kepala. Pada umumnya, pengelupasan ini
terlalu kecil untuk dapat terlihat mata. Namun, kondisi tertentu menyebabkan
pergantian/pertumbuhan sel menjadi terlalu cepat, khususya umum terjadi di
kulit kepala.
Pada orang
berketombe, sel-sel kulit mungkin mati dan digantikan setiap kira-kira dua
minggu sekali, sedangkan pada orang tanpa ketombe, siklus ini berlangsung satu
bulan sekali. Hasilnya, sel-sel kulit mati akan terlepas dan menumpuk dalam
jumlah yang besar, yang tampak sebagai serpihan-serpihan kecil berwarna putih
atau kelabu di kulit kepala.
Nutrisi yang buruk menjadi salah satu
penyebabnya, khususnya disebabkan defisiensi mineral seng. Seng dapat ditemukan
dalam makanan seperti babi, ayam kalkun, dan kacang-kacangan.
Pengelupasan dapat dikurangi, bagi mereka
yang mengalami masalah ketombe yang tidak terlalu banyak, dengan perawatan
rambut yang tepat. Beberapa orang memiliki persepsi yang salah dengan menolak
membasuh rambut mereka, dan berpikir bahwa shampoo dapat menyebabkan
kulit kepala menjadi kering dan bisa membuat ketombe mereka menjadi lebih
banyak.
Sebenarnya, dengan mencuci rambut secara
reguler, kulit-kulit mati akan terlepas sebelum terkumpul banyak dan terlihat. Shampoo
yang tepat akan membantu mengembalikan tingkat keasaman kuilt kepala yang baik,
memecah minyak, dan mencegah sel-sel kulit mati bertumpuk menjadi serpihan yang
terlihat. Namun, shampoo yang tidak ditujukan secara khusus untuk
pengobatan, ataupun shampoo yang bukan untuk pengobatan seborrhoeic
dermatitis, tidak memiliki efek untuk mengobati kulit yang teriritasi dan
merah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar