Parfum atau minyak wangi adalah campuran minyak esensial dan senyawa aroma, fiksatif, dan pelarut yang digunakan untuk memberikan bau wangi untuk tubuh manusia, obyek, atau ruangan. Jumlah dan tipe pelarut yang bercampur dengan minyak wangi menentukan apakah suatu parfum dianggap sebagai ekstrak parfum, Eau de parfum, Eau de toilette, atau Eau de Cologne.
Parfum sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Kata parfum berasal dari bahasa Latin perfume artinya "melalui asap". Salah satu kegunaan parfum tertua berupa bentuk pembakaran dupa dan herbal aromatik yang digunakan dalam pelayanan keagamaan, seringkali untuk aromatik gums, kemenyan dan mur, dikumpulkan dari pohon.
Mesir adalah yang pertama memasukkan parfum ke budaya mereka diikuti oleh Cina kuno, Hindu, Israel, Carthaginians, Arab, Yunani, dan Romawi. Penggunaan awal dari botol parfum adalah di Mesir sekitar 1000 SM. Mesir menemukan gelas dan botol parfum adalah salah satu penggunaan umum pertama untuk kaca.
Persentase volume konsentrat dalam minyak parfum adalah sebagai berikut:
-Ekstrak parfum: 20% - 40% senyawa aromatik
-Eau de Parfum (EDP): 10 - 30% senyawa aromatik
-Eau de Toilette (EDT): 5 - 20% senyawa aromatik
-Eau de Cologne (EDC): 2 - 5% senyawa aromatik, merek (reg.Trademark): Original Eau de Cologne
-Eau de Solid (EDS): - 1% senyawa aromatik, merek (reg.Trademark): EDS
-After shave
Parfum Carolina Herrera 212 dibuat pada tahun 1997. Carolina Herrera 212 Wanita diciptakan untuk putrinya, yakni Carolina Adriana. Carolina Herrera 212 Wanita ini dikombinasikan dengan motif bunga yang lembut dan feminin dari musk. Carolina Herrera dikombinasikan dengan gardenia, ratu bunga malam kaktus, lily, renda bunga, bergamot, satinwood, cendana dan musk untuk membuat aroma minimalis modern dan chic untuk wanita.
Untuk menghasilkan parfum unik untuk wanita Carolina Herrera telah menambahkan buah-buahan dan catatan laut untuk 212 bagi perempuan untuk membuat aroma yang menyegarkan dan belum lembut untuk wanita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar